Al-Quran adalah pedoman hidup umat Islam dan banyak sekali ayat-ayat yang mengatur segala aspek kehidupan manusia, termasuk soal tumbuhan untuk makanan dan kesehatan. Seperti disebutnya nama buah zaitun, buah penghasil minyak yang manfaatnya sangat besar.
Dalam Surat Al Mu’minun ayat 20 Allah berfirman: “Dan pohon (zaitun) yang keluar dari Bukit Sinai, yang menghasilkan minyak, dan penyedap bagi orang makan.
Dalam Surat An Nur ayat 35, Allah berfirman: “… Yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api.
Ternyata dalam sains modern, ilmuwan menemukan banyak sekali khasiat buah zaitun, buah yang disebut Allah dalam Al-Quran. Dalam 1 gram minyak zaitun mengandung 8 kalori yang sangat cukup untuk metabolisme. Zaitun juga mengandung kadar lemak tak jenuh cukup tinggi. Jika dikonsumsi sebagai bahan pangan, minyak zaitun dapat menetralisir kadar lemak jenuh yang mengendap dalam darah.
Karena manfaat ini, zaitun sangat baik untuk program diet. Bahkan zaitun sangat baik untuk mengurangi potensi serangan jantung dan mengurangi kadar kolesterol dalam darah. Artinya, buah zaitun ini bermanfaat untuk kecantikan dan kesehatan.
Tak heran jika terdapat sejumlah hadis yang menganjurkan mengonsumsi zaitun. Bahkan, Rasulullah menyebut zaitun, mulai pohon hingga produk akhirnya adalah tanaman yang diberkahi.
Seperti dalam hadis riwayat Ahmad dan Tirmidzi; “Makanlah buah zaitun dan gunakanlah sebagai minyak, karena ia tumbuh dari pohon yang diberkati.”
Para ahli juga menemukan khasiat buah zaitun untuk kecantikan, karena mengandung vitamin E dan vitamin K yang dapat digunakan untuk menghilangkan bibir hitam secara alami. Cukup olesi bibir dengan minyak zaitun setiap hari.
Minyak zaitun juga merawat kesehatan rambut. Misalnya, rambut yang sering diwarnai, diluruskan, dikeriting, atau apapun yang bersinggungan dengan obat kimia tentu akan mengalami penurunan fungsi seperti patah-patah, mudah rontok, kering, dan bahkan rusak. Dengan rutin mengoleskan minyak zaitun pada rambut, maka kandungan vitamin E-nya akan memelihara kesehatan rambut. Selain itu, rambut juga semakin tebal dan bersinar secara alami.
Perempuan susah-susah mengencangkan kulit wajah ke salon, ternyata dengan minyak zaitun saja, bisa membuat kulit wajah kencang. Kandungan zat linoleic acid di dalam minyak zaitun menjaga kadar air pada kulit wajah agar tidak muncul keriput pada usia dini. Selain itu minyak zaitun juga banyak mengandung anti-oksidan yang disebut polifenol yang membantu melindungi sel-sel dari ancaman kerusakan. Karena itulah minyak zaitun merupakan cara mengencangkan kulit wajah yang efektif.
Sedangkan untuk kesehatan, minyak zaitun mampu mencegah dan mengurangi risiko kanker. Sifat antioksidan dan anti inflamasi yang kuat pada minyak zaitun dan juga melalui kerja dari phenolic dan vitamin E dapat mencegah dan mengurangi risiko kanker terutama kanker payudara dan kanker kulit.
Pada kanker kulit, dengan menggunakan minyak zaitun sebagai tabir surya secara rutin merupakan cara terbaik mencegah sengatan sinar matahari dan melindungi kulit dari efek bahaya sinar matahari seperti UVA dan UVB. Dengan begitu malignant melanoma, tipe kanker kulit yang paling berbahaya dapat dicegah.
Sedangkan pada kanker payudara, yang sering terjadi karena terlalu banyak mengkonsumsi lemak jahat. Lemak yang ada pada minyak zaitun dapat memainkan peran untuk melawan perkembangan tumor ini yang menjadi cikal bakal kanker payudara. Minyak zaitun yang kaya akan asam oleat, lemak tak jenuh, dan beberapa senyawa bioaktif seperti antioksidan akan menjadi kunci penting memerangi tumor.
Minyak zaitun juga melancarkan aliran darah, karena memiliki kandungan lemak omega 9,6, dan 3 yang akan memperbaiki fungi endotel pembuluh darah sehingga aliran darah menjadi lebih lancar. Dengan lancarnya peredaran darah serta antioksidan yang sangat tinggi pada minyak zaitun tentu akan membantu mencegah kolesterol dalam darah.
Minyak zaitun juga mampu mencegah dan mengurangi risiko penyakit jantung, karena antioksidan yang tinggi pada minyak zaitun membantu mencegah kolesterol dalam darah. Lemak tak jenuh pada minyak zaitun dapat menurunkan tekanan darah pada penderita tekanan darah tinggi.
Bahkan minyak zaitun juga membantu mengobati alzheimer. Peneliti Italia dari Universitas Florence menemukan bahwa polifenol pada minyak zaitun ekstra virgin dapat mencegah atau menunda munculnya penyakit alzheimer. Studi yang dipublikasikan di PLOS One, sebuah jurnal dengan akses terbuka, meneliti manfaat minyak zaitun untuk kesehatan pada tikus yang berpenyakit alzheimer.
Tikus diberikan oleuropein aglycone, polifenol utama yang ditemukan pada minyak zaitun extra virgin selama 8 minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suplementasi diet oleuropein aglycone sangat memperbaiki kinerja kognitif tikus dibandingkan dengan kelompok yang tidak menerima polifenol minyak zaitun.***/zie/int