MASA lalu, apalagi jika pahit, sering menjadi penghalang seseorang untuk terus berjalan maju. Bahkan masa lalu sering menimbulkan rasa sedih, putus asa hingga depresi. Masa lalu juga menimbulkan dendam yang membuat seseorang susah bersikap ikhlas dan sabar. Padahal masa lalu cukuplah jadi pelajaran saja, ikhlaskan saja dan jangan jadi penyandung gerak langkah menuju masa depan yang bahagia. Lalu bagaimana caranya agar kita ikhlas menerima masa lalu tersebut? Dengar kiat-kiatnya dari Ustadz Sofyan Siroj ini.***